BIBIT UNGGUL PEMUDA UNTUK MASA DEPAN INDONESIA

Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.

Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.

Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Adalah teks sumpah pemuda yang dilantunkan dengan suara lantang oleh tokoh pemuda 92 tahun lalu membuyarkan lamunan rakyat Indonesia akan kekhawatiran masa depan bangsa. Kini hadir ditengah masyarakat, sosok pemuda-pemuda yang membawa harapan dan cita bangsa.

Sejarah perjuangan bangsa Indonesia tidak lepas dari peran besar pemuda Indonesia. Dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang berbunyi, atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorong oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya”, bait tersebut menjadi wujud upaya pemuda dan rakyat Indonesia yang berjuang dengan gigih hingga kegigihan itu terwariskan oleh generasi hari ini bagi yang menyadari dan ikut mengambil perannya.

Karena pemuda adalah nafas negeri ini. Sebanyak dan sekuat apa mereka, maka sepanjang itu pula umur negeri kita. Karena pemuda kata Hasan al-Banna ”Sejak dulu hingga sekarang, pemuda merupakan pilar kebangkitan. Dalam setiap kebangkitan, pemuda adalah rahasia kekuatannya. Dalam setiap ideologi, pemuda adalah pengibar panjipanjinya.”

Begitulah pemuda, pada hakikatnya usia muda seorang pemuda adalah usia yang penuh dengan cita-cita yang tinggi dan darah yang gemuruh serta idealisme yang luas. Usia yang memberi perjuangan dan pengorbanan. Usia yang menabur jasa, memberi kesan dan emosional.

“Mereka telah mencalonkanmu untuk urusan (besar), maka jauhkanlah dirimu bersama kesia-siaan.” (Husain bin Ali Ath-Thugrah)

Kita akan tertunduk malu jika membaca dan meresapi kalimat di atas. Bahwa kondisi pemuda hari ini begitu memprihatinkan jika dikomparasikan dengan tekad pemuda pejuang kemerdekaan di masa lampau. Sejatinya pemuda, kiprahnya terbukti dan terus dinanti dalam perbaikan di segala lini bangsa ini. Maka, pemuda hari ini memiliki tugas yang besar dalam mempertahankan kemerdekaan, merawat kebhinekaan, menjunjung tinggi nilai dan karakter bangsa yang kuat dan bermartabat.

Baca Juga: SDIT PERMATA BUNDA III BANDARLAMPUNG TERLISENSI

Sebuah pesan dari seorang ulama kepada pemuda;
“Wahai Pemuda. Sesungguhnya, sebuah pemikiran akan meraih sukses manakala keimanan kepada-Nya kuat, tersedia keikhlasan di jalan-Nya, semangat untuk memperjuangkannya semakin bertambah, dan ada kesiapan untuk berkorban serta beramal dalam mewujudkannya. sepertinya keempat rukun ini, yakni iman, ikhlas, semangat dan amal merupakan karakter pemuda. Sebab sesungguhnya dasar keimanan adalah hati yang cerdas, dasar keikhlasan adalah nurani yang jernih, dasar semangat adalah perasaan yang menggelora, dan dasar amal adalah kemauan yang kuat. Dan, itu semua tidak terdapat kecuali pada diri pada pemuda.” (Hasan Al-Banna)

Maka, wahai pemuda. Azzamkan dalam diri untuk berkontribusi dalam setiap kesempatan perbaikan negeri. Demikian ikhtiar Sekolah Dasar Islam Terpadu Permata Bunda III Bandarlampung, bertekad mencetak generasi unggul, berjiwa qur’ani, berkarakter islami dan berprestasi dalam segala lini.

Apabila orang bertanya, “Siapa Pemuda?” Maka aku membayangkan dirikulah yang dimaksud. Karena itu, aku tidak malas dan tidak bebal.” (Thurfah bin ‘Abd)

Dalam firman Allah Subhanahu wa ta’alaa kepada khususnya pemuda;

“Sesungguhnya mereka itu adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka dan Kami tambahkan kepada mereka petunjuk.” (QS. Al Kahfi : 13)

==============================================
✒️ Tim Humas SDIT Permata Bunda III Bandarlampung

SDIT PERMATA BUNDA III BANDARLAMPUNG TERLISENSI

SDIT Permata Bunda III Bandarlampung menjadi salah satu dari 10 Sekolah Islam Terpadu di wilayah Lampung yang direkomendaikan untuk mengikuti pelaksanaan lisensi oleh Badan Lisensi Sekolah Islam Terpadu (BLSIT).

Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari yaitu Selasa dan Rabu (21-22/01/2020) di SDIT Permata Bunda III Bandarlampung. Pada pembukaan kegiatan tersebut dihadiri oleh Ustadz Samsul Rizal, M.Si. selaku Sekretaris Yayasan Daarul Hikmah Rajabasa Lampung (YDHRL) dan Ustadz Zulkarnain Hasan Kertamuda, S.Ag. selaku Ketua JSIT Wilayah Lampung.

Kepala SDIT Permata Bunda III menuturkan bahwa Lisensi merupakan tolak ukur penerapan Standar Mutu Sekolah Islam Terpadu. Salah satu syarat dari lisensi adalah telah terakreditasi A oleh Dinas Pendidikan. Selain menerapkan delapan (8) Standar Pendidikan Nasional, maka sekolah yang tergabung ke dalam JSIT juga harus menerapkan sebelas (11) standar mutu SIT. Di antara 11 standar mutu tersebut adalah Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Standar Proses, Standar Penilaian, Standar Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, Pendidikan Agama Islam, Standar Pembinaan Peserta Didik, dan Standar Kerjasama.

Baca Juga :Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia , Abdul Hakim: Cuci Tangan untuk Bangsa Kuat

Penyelenggaraan lisensi ini merupakan sebuah usaha besar dalam rangka mewujudkan apa yang menjadi cita-cita bersama sesuai arahan JSIT Indonesia yang termaktub dalam QS. An Nisa ayat ke 9

وَلۡيَخۡشَ ٱلَّذِينَ لَوۡ تَرَكُواْ مِنۡ خَلۡفِهِمۡ ذُرِّيَّةٗ ضِعَٰفًا خَافُواْ عَلَيۡهِمۡ فَلۡيَتَّقُواْ ٱللَّهَ وَلۡيَقُولُواْ قَوۡلٗا سَدِيدًا

Artinya : “Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)nya. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar.” (QS. An-Nisa : 9)

Maka salah satu sistem yang tepat adalah jejaring dari sekolah islam terpadu di bawah naungan JSIT Indonesia. Sehingga upaya untuk melakukan, mengukur kualitas adalah dengan adanya lisensi ini, tukas Kepala Sekolah yang akrab disapa Ustadzah Lis Kurniawati.

Berlangsungnya 2 hari kegiatan ini dibersamai oleh 2 Asessor dari JSIT Pusat yaitu Ustadz Pratama, M.Pd dan Ustadz Ngationo, M.Pd.I. Keduanya hadir membawa pesan cinta dan energi bahagia serta menabur aura semangat perbaikan di setiap sudut sekolah.

Hari pertama pelaksanaan, diawali dengan pembukaan, tilawah Al-Qur’an, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, sambutan-sambutan dan bertambah hikmad ketika disempurnakan dengan do’a.

Hingga hari kedua telah tuntas segala rangkaian aktivitas lisensi, seluruh data dan berkas telah diperiksa, pengamatan proses pembelajaran terselesaikan, fasilitas serta sarana dan prasarana sekolah menjadi perhatian, dan yang tidak tertinggal adalah renyahnya komunikasi kepada guru dan seluruh pegawai sekolah. Kegiatan ditutup dengan foto bersama dan salam perpisahan.

 

Hasil dari Lisensi ini diumumkan pada acara puncak rangkaian Milad JSIT Indonesia ke-17 melalui virtual Zoom pada Ahad (06/09/20). Alhamdulillahirabbil ‘alaamiin, bersama ini kami panjatkan rasa syukur kepada Allah atas perolehan kategori “BAND 4 (BAIK)” Sertifikasi Lisensi yang diberikan oleh BLSIT JSIT Indonesia yang diberikan kepada SDIT Permata Bunda III Bandarlampung.

Semoga dengan terlisensinya SDIT Permata Bunda III, dapat meningkatkan kualitas sekolah menuju mutu pendidikan Indonesia, dalam melahirkan generasi cerdas, berkarakter dan berakhlak mulia.

Sertifikat Lisensi JSIT

Sertifikat Lisensi JSIT

Penerimaan Peserta Didik Baru SDIT Permata Bunda 3

PPDB SDIT Permata Bunda 3
Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Apa kabar Ayah Bunda?  semoga senantiasa dalam lindungan Allah Subhanahu Wata’ala.
Ayah bunda sering bertanya Tanya, kapan ya SDIT Permata Bunda 3 melakukan PPDB?.
Nah… berikut adalah Info mengenai Penerimaan Peserta Didik Baru SDIT Permata Bunda 3 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2021/2022
PPDB SDIT Permata Bunda 3
PPDB SDIT Permata Bunda 3
Untuk info lebih lanjut, bisa menghubung No. Narahubung yang tertera (0812-78253338Pastikan ananda sudah

Pastikan ananda  telah berumur 6 tahun per 1 Juli 2021

Ujian Nasional 2020 Resmi Ditiadakan

 

UN SDIT Permata Bunda III


Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi memutuskan untuk meniadakan ujian nasional (UN) untuk tahun 2020. Sebelumnya sudah ada kesepakatan UN dihapus mulai tahun 2021. Keputusan ini diambil sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit Covid-19 di antara siswa dan tenaga pendidik yang terlibat dalam UN.


Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan,  peniadaa ujian nasiona (UN) sudah kita pertimbangkan dan diskusikan dengan Presiden dan instansi di luar dan kami putuskan Ujian Nasional 2020 dibatalkan”.
 
 
Alasan pembatalan tersebut yang pertama atas prinsip dasar Kemendikbud yakni keamanan dan kesehatan siswa-siswa.
“keamanan keluarga siswa-siswi jika UN tetap dilaksanakan di dalam tempat-tempat pengujian bisa menimbulkan risiko kesehatan. Bukan hanya untuk siswa-siswa tapi juga keluarga dan kakek nenek karena jumlah sangat besar delapan juta yang tadinya dites UN,” kata Mendikbud.

Oleh karena itu, ia menegaskan tidak ada yang lebih penting daripada keamanan dan kesehatan siswa dan keluarga sehingga UN dibatalkan untuk 2020. 


Gembira Belajar Dirumah

Hai teman-teman. Bagaiman kabarnya?
Sudah satu minggu ini kita tidak berjumpa. Semoga kalian sehat selalu ya.. Aamiin…

Teman-teman, bagaiman perasaan kalian selama belajar dirumah? asyik? menyenangkan? atau membosankan? atau??? 
Nah teman-teman, supaya kegiatan belajar kalian dirumah menyenangkan..yuk kita ikuti petunjuk dari Kemnetrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia (KPPPAI) agar kita Gembira Belajar Dirumah.
Gembira Belajar Dirumah
Walaupun tidak berangkat ke sekolah, bangun tetap harus pagi-pagi ya… 
Gembira Belajar Dirumah
Awali pagi dengan membersihkan diri.
Gembira Belajar Dirumah
 Jangan lupa tetap beribadah rutin ya.
Gembira Belajar Dirumah
Sarapan dengan makanan yang bergizi (4 sehat 5 sempurna)
Gembira Belajar Dirumah
dan saatnya bersiap untuk belajar
Gembira Belajar Dirumah
Setelah selesai belajar, kamu bisa mengisi waktu luangmu dengan bermain disekitar rumah, bercerita, mengambar, merwanai dan masih banyak lagi kegiatan yang bermanfaat.
Gembira Belajar Dirumah
Walaupun kita belajar disekitaran rumah, jangan lupa untuk mencuci tangan setelah atau akan memulai aktivitas. Kalau ada masker dirumah, boleh dipakai untuk melindungi kita dari virus-virus yang berkeliaran terutama yang sedang marak yaitu COVID-19
Gembira Belajar Dirumah
Jika badan sehat, berolah raga dan menjaga kebersihan, maka belajar kita dirumah akan jadi semakin menyenangkan..
Gembira Belajar Dirumah
Gembira Belajar Dirumah
dipermsembahkan oleh:
Gembira Belajar Dirumah

KPAI: Belajar di Rumah Harus Menyenangkan, Jangan Membebani

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti meminta pemangku kepentingan dunia pendidikan terutama sekolah agar memerhatikan sistem belajar di rumah selama pandemi Covid-19 dengan proses yang menyenangkan. Jangan sampai harus membebani peserta didik.

“Proses home learning harus berjalan dengan menyenangkan dan bermakna untuk semua, bukan malah jadi beban yang justru tidak berpihak pada anak,” kata Komisioner KPAI Bidang Pendidikan itu melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (20/3).

Menurut dia, apabila sekolah memberikan beban materi atau tugas secara berlebihan, maka hal itu dapat memengaruhi kesehatan fisik serta mental anak didik. “Ini harus diwaspadai karena bisa menurunkan daya imun anak-anak,” ujar dia.

Selama siswa belajar di rumah, KPAI meminta sekolah jangan terlalu membebani dengan banyaknya tumpukan tugas. Sebab, hal demikian hanya akan membuat anak cemas dan merasa terbebani. Apalagi, jika sistem imun tubuh turun, maka mereka lebih mudah terjangkit atau terserang virus.

Retno mengatakan seharusnya pembelajaran dalam jaringan (daring) dijadikan sebagai sarana untuk saling memotivasi, menumbuhkan rasa ingin tahu anak, mempererat hubungan dan saling membahagiakan. “Ketika kondisi bahagia, maka sistem imun akan menguat,” ujarnya.

Dalam kondisi seperti ini, kata dia, kompetensi akademik bukan merupakan prioritas. Tetapi yang utama adalah kompetensi bertahan hidup atau survive serta saling mengingatkan untuk melakukan gaya hidup sehat serta selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar.

Selain itu, selama proses belajar di rumah juga diharapkan agar para guru dan siswa tetap berinteraksi secara virtual. Sehingga guru tidak hanya sekadar memberikan tugas-tugas melainkan juga ada interaksi.

Para guru harus keluar dari kebiasaan bahwa tugas ke siswa dilakukan dengan memberikan soal-soal. Banyak kreativitas lain yang justru menimbulkan semangat dan mengasah rasa ingin tahu para peserta didik.

Sejak ditemukannya kasus positif Covid-19 di Indonesia pada awal Maret lalu hingga merebak di sejumlah daerah saat ini, beberapa pemda memindahkan kegiatan belajar mengajar di sekolah ke rumah masing-masing selama dua pekan untuk meredam penyebaran virus corona..

SDIT Permata Bunda I, II dan III Gelar Kemah Ukhuwah Terpadu Ke-V

Kemah ukhuwah Terpadu Ke-V SDIT Permata Bunda 1,2 dan 3
Kak Wan Abdurrahman (Perwakilan Kwarcab Bandarlampung)

Sekolah Dasar Islam Terpadu Permata Bunda I, II, dan III Bandar Lampung mengadakan Kemah Ukhuwah Terpadu yang Ke-V. Perkemahan ini merupakan kegiatan tahunan Pramuka SIT Permata Bunda.
Pada tahun ini, Kemah Ukhuwah Terpadu mengusung Tema “Pramuka Jiwaku Rasulullah Inspirasiku”. Kegiatan ini dilaksanakan sejak tanggal 25 s/d 27 Februari 2020 bertempat di Wira Garden Bandar Lampung.
Peserta perkemahan ini berjumlah 234 orang Pramuka Penggalang, 48 Pembina, dan 70 Panitia dari SD IT Permata Bunda I, II, dan III Bandar Lampung.

Kemah ukhuwah Terpadu Ke-V SDIT Permata Bunda 1,2 dan 3
Pembacaan Pidato Oleh Kak Wan Abdurrahman (Perwakilan Kwarcab Bandarlampung)

Perkemahan ini resmi dibuka oleh Ketua Kwarcab Bandar Lampung yang diwakili oleh Ketua Harian, Kak Hi. Wan Abdurrahman, SH., MH. Selain itu turut dihadiri pula oleh Kepala Basarnas Lampung, Kamabicab PSIT Bandar Lampung, Korps Marinir TNI AL, dan para pembina gugus depan.
Kemah ukhuwah Terpadu Ke-V SDIT Permata Bunda 1,2 dan 3

Dalam sambutannya Kak Wan Abdurrahman menghimbau agar tetap mengedepankan keselamatan dan Kesehatan selama berlangsungnya kegiatan. Beliau juga menghimbau kepada para pembina untuk tetap mengedepankan manajemen resiko sebagai antisipasi dalam melakukan kegiatan, khususnya di alam terbuka. .

Selamat berkemah dan selamat berukhuwah.

Optimalisi SIT, JSIT Wilayah Lampung Gelar Bimbingan Teknis (Bimtek)

Bimtek Sekolah Islam Terpadu Wilayah Lampung, Hotel Nusantara Syariah
Bimtek Sekolah Islam Terpadu Wilayah Lampung. Hotel Nusantara (01/02)

Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) wilayah Lampung mengadakan bimbingan teknis (bimtek) untuk Sekolah Islam Terpadu (SIT) seluruh Lampung di Hotel Nusantara Syariah. Sabtu (01/02).
Bimtek ini diikuti oleh 150 peserta yang terdiri dari unsur yayasan, kepala sekolah, humas sekolah, penanggungjawab sosial kemanusiaan (soskem) sekolah, dan wakil kepala sekolah bidang kurikulum (SD) yang bertujuan agar sekolah mampu mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk kemajuan sekolah.
Bimtek yang diawali dengan stadium general yang diisi oleh Ustadz Sukarya, M.Pd (Pengurus JSIT Pusat) dengan tema optimalisasi pengelolaan sekolah islam terpadu yang bertujuan agar sekolah lebih siap mengelolah lembaga di era industri 4.0.
Bimtek Sekolah Islam Terpadu Wilayah Lampung, Hotel Nusantara Syariah
Pemaparan Materi Oleh Ustadz Sukarya, M.Pd (Pengurus JSIT Pusat)
Sedangkan bimtek soskem sendiri diisi langsung oleh Departemen Sosial Kemanusiaan JSIT Pusat Ustadzah Meli Maliha, M.Pd. Beliau menjelaskan tentang potensi dana sosial yang mungkin bisa dihimpun di sekolahnya masing-masing, selain itu juga menjelaskan siapa saja orang atau lembaga yang menerima manfaat dari dana tersebut, terutama sekolah.
Sedangkan Ustadz Ali Mas Uddi, S.E dari Lembaga Manajemen Infaq (LMI) selaku lembaga amil zakat nasional yang menjadi rekanan JSIT Pusat, memberikan workshop tentang pengelolaan dana sosial termasuk zakat, infaq dan shodaqoh secara digital dalam bentuk program sim mitra. Penggunaan program ini bertujuan agar lebih memudahkan penghimpunan dan penyaluran, serta tepat guna dalam bentuk kegiatan.
Bimtek Sekolah Islam Terpadu Wilayah Lampung, Hotel Nusantara Syariah
Pemberian Beasiswa Bagi Guru Berprestasi dan Siswa Berprestasi
Sampai saat ini sudah 83 SIT yang tergabung di Jaringan Sekolah Islam Terpadu Lampung, sementara sekolah yang aktif menjalankan program kencleng baru 17 sekolah dari berbagai tingkatan baik TK sampai SMA. 
Harapannya setelah mengikuti bimbingan teknis ini semua SIT se-Lampung dapat terlibat aktif dalam program ini. Karena JSIT Lampung akan membidik desa binaan dalam bentuk sekolah.

Yayasan Daarul Hikmah Perkuat Guru Qur’an Dengan Berkemah

Kemah Alquran Yayasan Daarul Hikmah Rajabasa Lampung
Peserta Kemah Alquran Yayasan Daarul Hikmah Rajabasa Lampung

BANDAR LAMPUNG – Yayasan Daarul Hikmah Rajabasa Lampung menggelar acara Kemah Penguatan Guru Quran dengan tema Menuju Pribadi Qurani, Sabar dan Tangguh Menghadapi Tantangan di Taman Wisata Wira Garden, Senin-Selasa, 6-7 Januari 2020.
Kegiatan diikuti oleh 60 guru Quran yang mengajar di SDIT Permata Bunda 1, 2 dan 3, SMPIT Permata Bunda Alawiyah, SMPIT Permata Bunda Islamic Boarding School, dan SMAIT Permata Bunda. Ketua panitia Muhammad Suhada mengatakan kegiatan ini penting dalam rangka menyiapkan generasi Qurani. “Untuk menyiapkan generasi Qurani, perlu juga diperkuat guru-gurunya, acara ini selain peserta berinteraksi dengan membaca dan menghafal Quran, juga dibekali materi-materi penguatan, seperti kiat istiqomah bersama Quran, kiat menghafal Quran, dan menjadi guru yang berkepribadian Qurani.” ujar Suhada, Rabu, (8/1/2020).

Kegiatan ini pun mentargetkan peserta agar mengkhatamkan Quran selama acara dan menambah hafalan Quran. Salah satu peserta yang mencapai target Hasyim Adnan menuturkan testimoninya. “Acaranya luar biasa, materinya sangat menggugah jiwa, semoga acara ini bisa rutin diadakan untuk menguatkan guru Quran.” ujar Guru SDIT PB 2 tersebut. Acara ditutup dengan pemberian doorprice kepada peserta yang berhasil mencapai diatas 20 juz Al-Quran.